1. MASALAH
EKONOMI
Masalah ekonomi tidak pernah berakhir. Jika masalah 1
selesai, maka masalah lain akan muncul lagi. Kita tidak hanya mengurusi masalah
ekonomi untuk diri kita sendiri, tapi masalah ekonomi untuk orang lain ataupun
untuk Negara bahkan untuk Dunia. Ada pun filsafah yang membahas masalah
kemiskinan yaitu Adam Smith. Beliau membahas masalah ekonomi pada saat
“Keterbelakangan 31 Desember “. Beliau pun menjabarkannya :
1. Kurangnya
pendidikan
2. Sempitnya
lapangan kerja
3. Angka
lahir lebih tinggi
4. Penghasilan
rendah
Itu merupakn jabaran yang beliau
jelasakan, dari point 2-4 itu merupakan variable ekonomi..
Masalah ekonomi itu sesungguhnya adalah masalah yang besar. Masalah
ekonomi yang paling famous adalah Kemiskinan. Kemiskinan merupaka hal yang
selalu menyangkut dalam masalah ekonomi.
Ada pun cara menyelesaikan masalah kemiskinan :
-
Perlu adanya pembangunan
+ Kurangnya prasana – sarana
+ Sektor moneter yang belum maju
+ Kurangnya pendidikan
+ Tabungan rendah
-
Padatnya penduduk
-
Pengganguran
-
Inflasi
-
Kegagalan pasar
-
Pemerataan
Penjelasan tentang inflasi –
kegagalan pasar – pemerataan
Inflasi = Kencendrungan nilai
naik (harga)
Kegagalan pasar = jika kita
menggunakan monopoli maka ekonomi tidak akan bergerak, karena system monopoli
itu system yang menghentikan wilayah pasar lainnya, maka jika kita menggunakan
monopoli maka kita akan mengusai wilayah pasar, hanya kita dan bukan yang lain.
Intinya jangan menggunakan monopoli dalam persaingan pasar.
Pemerataan = harus melakukan pemerataan supaya tidak
terjadi pemusatan.
Dalam point “Perlu adanya
pembangunan” seorang seorang filsafah yang bernama Rostow mempunyai program
pembangunan, antara lain :
1. Perekonomian
Tradisional
2. Tinggal
Landas (Take Off)
3. Masyrakat
sudah mencapai tingkat konsumsi tingkat tinggi (high level)
Ada struktur tentang masalah ekonomi :
Produksi rendah >>>>>> Pendapatan
rendah >>>>> Tabungan rendah >>>>> Investasi
rendah >>>> SDM rendah >>>> Produksi
rendah
* penjelasan , setelah SDM rendah diakhir maka dia pun balik lagi ke Produksi rendah..
Adapun Tujuan dari kebijakan
ekonomi :
1. Efisiensi
2. Pertumbuhan
ekonomi dilihat dari total produksi nasional
3. Stabilitas
ekonomi
4. Pemerataan
Penjelasan tentang Efisiensi = produksi bisa dimuat
banyak barang dan biaya produksi murah..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar